Jelang Pilpres, Aparat Gabungan Gelar Razia KTP
Rabu, 06 Mei 20091comments
Lamongan – Menjelang pelaksanaan Pemilihan Presiden, aparat gabungan yang terdiri dari Satuan Polisi Pamong Praja Lamongan, Kepolisian Resort Lamongan dan Garnisun menggelar razia Kartu Tanda Penduduk (KTP) di sepanjang jalan yang melintasi Lamongan, terutama jalan poros, Rabo (06/05).
Dari razia KTP petugas gabungan ini, ditemukan sedikitnya 150 orang yang ketika bepergian tidak dilengkapi dengan KTP dengan berbagai alasan. Selain warga sipil biasa, tidak sedikit Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang juga kedapatan tidak membawa KTP. Kebanyakan mereka beralasan karena KTP mereka tertinggal di rumah.
Kasie Operasi Satpol PP Lamongan, Alfian Helmi mengatakan, razia KTP ini selain untuk menegakkan peraturan, baik peraturan pemerintah pusat maupun perda, juga dilakukan untuk menjaga keamanan menjelang Pilpres. “Agar kami juga bias mengetahui bahwa ada warga yang ternyata ber-KTP ganda sehingga nanti mereka menggunakan haknya lebih dari satu kali,” tuturnya.
Lebih jauh Helmi menegaskan, bagi mereka yang terjaring dalam razia ini tidak akan dikenakan sanksi apapun, hanya saja pihaknya akan mendata dan jika lain kali mereka kedapatan tidak membawa KTP lagi maka mereka akan dikenakan sanksi yang tegas. “KTP itu penting sebagai syarat apapun apalagi ketika berpergian,” tandasnya.
Sementara, salah seorang PNS yang terjaring dalam razia KTP ini sempat protes dan marah-marah kepada petugas yang merazianya karena merasa petugas tidak memberitahukan terlebih dahulu kalau akan digelar razia KTP.
+ comments + 1 comments
hi my friend
Posting Komentar